Kandungan gizi dan manfaat singkong untuk kesehatan - Singkong atau biasa disebut dengan ubi kayu, merupakan salah satu jenis ubi yang diminati oleh banyak orang. Bahkan dibeberapa daerah, singkong telah dijadikan sebagai makanan pokok yang menggantikan nasi.
Berbicara mengenai singkong, memang tidak ada salahnya menjadikan singkong sebagai makanan pokok sehari-hari, hal ini karena singkong kaya akan kandungan kalori dan merupakan sumber energi yang baik. Jadi, mengkonsumsi singkong setiap haris tentu sudah mencukupi asupan makanan pokok sebagai pengganti nasi.
Seiring perkembangannya, singkong kini telah banyak dimanfaatkan untuk membuat aneka macam macam panganan atau cemilan, atau juga diambil patinya untuk aneka macam macam keperluan. Lantas, apa saja manfaat dari singkong? Nah, berikut ini beberapa kandungan gizi serta manfaat singkong untuk kesehatan tubuh:
Kandungan Gizi dan Manfaat Singkong untuk Kesehatan |
1. Sumber karbohidrat
Singkong merupakan makanan sumber karbohidrat. Bahkan singkong juga memiliki kandungan kalori yang lebih banyak dua kali lipat dari kentang. Oleh alasannya yaitu itu, tidak salah apabila banyak orang yang memilih singkong untuk dijadikan makanan pokok sebagai pengganti nasi.
2. Sumber serat
Singkong juga memiliki kandungan serat yang tinggi, sehingga sangat baik untuk sistem pencernaan. Kandungan serat di dalamnya juga sangat baik untuk menurunkan risiko penyakit stroke, jantung, kanker usus besar, serta membantu mengendalikan diabetes. Anda mampu menerima manfaatnya tersebut yaitu dengan cara merebus atau mengkukus dalam mengolahnya.
3. Protein tinggi
Kandungan proteinnya yang tinggi pada singkong, kandungan tersebut sangat baik untuk kesehatan tubuh. Bahkan kandungan protein pada singkong memiliki kadar yang lebih tinggi dibandingkan dengan yang ada pada kentang.
4. Vitamin K
Vitamin K yaitu salah satu vitamin yang sangat baik untuk kesehatan dan pertumbuhan tulang. Anda mampu menerima vitamin tersebut dengan mengkonsumsi singkong. Selain baik untuk kesehatan tulang, vitamin K di dalamnya juga berperan penting dalam pengobatan pasien alzheimer dengan cara membatasi kerusakan saraf di otak.
5. Vitamin B kompleks
Singkong juga mengandung vitamin B kompleks dan kelompok vitamin ibarat riboflavin, folates,thiamin, piridoksin (vitamin B-6) dan asam pantotenat. Semua kandungan tersebut dapat membantu pertumbuhan badan serta memproduksi sel darah merah, sehingga dapat mengurangi penyakit anemia.
6. Mineral penting
Dalam singkong juga mengandung beberapa jenis mineral penting, ibarat magnesium, seng, tembaga, zat besi, kalium, kalsium, dan mangan. Semua kandungan tersebut sangat penting bagi kesehatan tubuh. Jumlah kalium pada singkong bermanfaat dalam pembentukan sel badan serta dapat mengatur tekanan darah. Selain itu, singkong juga dapat menurunkan kadar kolesterol jahat.
7. Melancarkan pencernaan
Seperti yang telah dijelaskan di atas, bahwa singkong sangat kaya akan kandungan seratnya yang sangat baik untuk pencernaan. Serat yang terdapat di dalamnya akan membantu proses buang air besar, serta dapat menyerap dan membuang toksin dalam usus, sehingga pencernaan menjadi lebih sehat dan lancar.
Baca juga : Daftar makanan sehat untuk melancarkan sistem pencernaan
Baca juga : Daftar makanan sehat untuk melancarkan sistem pencernaan
8. Mencukupi asupan magnesium dan tembaga
Mengkonsumsi singkong secara rutin, akan dapat membantu mencukupi asupan magnesium dan tembaga dalam badan anda. Bahkan dapat membantu menurunkan tekanan darah serta mengurangi risiko osteoporosis. Konsumsilah secara rutin biar badan anda tetap terjaga kesehatannya.
Resiko kesehatan pada singkong
Selain baik untuk kesehatan tubuh, mengkonsumsi singkong juga dapat menjadikan risiko tidak baik bagi kesehatan. Singkong mengandung akar alami yang beracun cyanogenic, senyawa glikosida linarmarin, dan metil linamarin. Oleh alasannya yaitu itu, kalau singkong dikonsumsi dalam keadaan masih mentah, maka dapat menyebabkan keracunan sianida dengan gejala muntah, mual, pusing, sakit perut, sakit kepala, dan bahkan hingga hingga pada kematian.
Jika secara umumnya, kandungan sianida pada singkong jauh lebih tinggi di adegan kulit luarnya. Jadi, mengupas singkong akan mengurangi kandungan sianida, termasuk juga pengeringan dengan sinar juga dapat mengurangi kandungan sianida pada singkong.
Demikianlah berita perihal Kandungan Gizi dan Manfaat Singkong untuk Kesehatan. Semoga berita diatas bermanfaat. Terimakasih.
Demikianlah berita perihal Kandungan Gizi dan Manfaat Singkong untuk Kesehatan. Semoga berita diatas bermanfaat. Terimakasih.