Manfaat dan efek samping belut untuk kesehatan - Belut merupakan hewan yang lunak, licin, dan panjang, mirip dengan ular. Hanya saja belut tidak menggigit dan bisa dimakan. Di Indonesia, ada dua jenis belut yang ditemukan, yaitu belut sawah dan belut rawa. Keduanya dapat dimakan, namun apabila ingin daging yang lebih banyak, maka pilihlah belut sawah.
Berbicara mengenai belut, memang ada beberapa orang merasa jijik karena mirip ular. Tapi ketahuilah bahwa ternyata belut juga memiliki kandungan gizi yang cukup baik untuk kesehatan tubuh. Belut mengandung vitamin A, B, C, kalsium, zat besi, fosfor, dan masih banyak lagi. Kandungan tersebut lah yang nantinya dapat membantu meningkatkan kesehatan tubuh.
Dalam lingkungan, belut sebetulnya berfungsi sebagai infikator penting yang digunakan untuk mendeteksi terjadinya pencemaran lingkungan atau penurunan kualitas air. Belut akan lebih suka bertelur pada perairan yang dangkal. Lantas, apa saja manfaat belut? Dan juga apa efek sampingnya? Berikut ini beberapa manfaat dan efek samping belut untuk kesehatan:
Manfaat dan Efek Samping Belut untuk Kesehatan |
1. Sebagai sumber energi
Belut memiliki kandungan kalori yang cukup tinggi, sehingga bisa membantu meningkatkan energi dalam badan anda. Mengkonsumsi belut secara rutin akan membantu mengembalikan lebih cepat energi yang telah hilang setelah beraktivitas seharian. Oleh karena itu, anda bisa mengkonsumsinya dengan nasi yang notabene juga sebagai sumber energi tubuh.
2. Mencegah anemia
Jika anda memiliki problem anemia atau tekanan darah rendah, anda bisa menstabilkan kembali dengan mengkonsumsi belut. Belut memiliki kandungan zat besi yang cukup tinggi untuk dapat meningkatkan dan menstabilkan tekanan darah. Konsumsilah secara rutin supaya anda terhindar dari penyakit anemia.
Baca juga : Gejala dan cara mengatasi anemia atau kurang darah
Baca juga : Gejala dan cara mengatasi anemia atau kurang darah
3. Mendukung pembentukan protein
Kandungan protein yang cukup tinggi pada belut ini sangat baik untuk pembetukan protein tubuh. Kandungan protein tersebut akan berperan sebagai zat pembangun sehingga proses regenerasi sel-sel yang rusak bisa menjadi lebih cepat dari biasanya.
4. Menjaga kesehatan mata
Untuk menjaga dan meningkatkan kesehatan mata bukan hanya memanfaatkan sayuran wortel saja, tapi juga bisa dengan daging belut. Belut mengandung vitamin A yang baik untuk mata. Sama halnya anda mengkonsumsi hati ayam yang juga kaya vitamin A. Berbeda dengan vitamin A yang ada pada tumbuh-tumbuhan yang masih berbentuk beta karoten yang perlu diolah lebih lanjut.
Baca juga : Makanan yang baik untuk kesehatan mata
Baca juga : Makanan yang baik untuk kesehatan mata
5. Mengaktifkan fungsi-fungsi jaringan syaraf
Belut juga mengandung omega 3 yang baik untuk jaringan syaraf dalam tubuh. Kandungan omega 3 pada ikan belut cukup tinggi, sehingga dapat membantu mengaktifkan fungsi-fungsi jaringan syaraf. Anda bisa memperlihatkan hidangan kuliner belut ini kepada belum dewasa anda, karena baik untuk perkembangan otak.
6. Mendukung sistem reproduksi
Merupakan suatu kabar bangga bagi pada pasangan suami istri yang ingin segera memiliki momongan. Karena dengan mengkonsumsi daging ikan berbentuk gilig ini dapat membantu mendukung sistem reproduksi. Ya, mengkonsumsi ikan belut secara rutin akan membantu menyuburkan rahim dan membuat sel-sel spe*ma sehat serta lincah.
7. Menambah stamina
Setelah beraktivitas seharian, tentu stamina badan anda terkuras habis dan membutuhkan cairan serta makanan yang dapat membantu meningkatkannya kembali. Nah, anda bisa mengkonsumsi ikan belut sebagai penambah stamina. Kandungan kalori di dalamnya yang cukup tinggi ini bisa menambah stamina lebih cepat daripada daging sapi, telur, atau lainnya.
8. Membuat tulang menjadi kuat
Kesehatan dan kekuatan tulang sangat penting untuk dijaga. Oleh karena itu sangat diharapkan untuk menerapkan contoh hidup sehat. Untuk menjaga kesehatan dan kekuatan tulang, anda perlu mengkonsumsi makanan yang dapat mendukung pertumbuhan tulang. Salah satunya yaitu belut. Kandungan fosfor pada belut dua kali lipat dari telur. Sehingga sangat baik untuk pembentukan tulang yang kuat.
Baca juga : Makanan sehat untuk mencegah osteoporosis
Baca juga : Makanan sehat untuk mencegah osteoporosis
9. Menurunkan resiko penyempitan pembuluh darah
Kandungan zat antioksidan mirip vitamin C dan mineral yang terdapat pada ikan belut sangat baik untuk pembuluh darah. Ya, kandungan tersebut akan membantu menyeimbangkan kadar kolesterol dalam tubuh, terutama menekan jumlah kolesterol jahat. Sehingga resiko penyempitan pembuluh darah akan lebih kecil.
10. Menurunkan resiko terkena pembekuan darah di otak
Belut juga memiliki kandungan zat besi yang cukup tinggi. Kandungan tersebut baik untuk kesehatan otak. Mengkonsumsi ikan belut secara rutin akan membantu mencegah terjadinya koagulasi atau pembekuan darah pada pembuluh-pembuluh kapiler di otak. Sehingga sangat baik untuk menurunkan resiko terkenanya pembekuan darah dalam otak.
11. Menghambat pertumbuhan sel kanker
Kanker yakni salah satu penyakit mematikan. Tentu kita harus menghindarinya, yaitu dengan menerapkan contoh hidup sehat, salah satunya dengan mengkonsumsi makanan sehat mirip ikan belut. Kandungan arginin dalam daging belut cukup tinggi. Kandungan tersebut berfungsi sebagai penghambat pertumbuhan sel-sel kanker. Oleh karena itu sangat disarankan untuk mengkonsumsi ikan belut, terutama kaum hawa yang rentan penyakit kanker pa*udara.
Efek samping daging belut
Selain memiliki manfaat baik bagi kesehatan tubuh, ikan belut juga memiliki efek samping tentunya berbahaya bagi kesehatan tubuh. Bagi anda yang mengidap kolesterol tinggi, sangat tidak dianjurkan mengkonsumsi ikan belut ini. Mengapa sangat tidak dianjurkan? Bukan tanpa alasan, karena belut memiliki kandungan lemak yang tinggi, yang tentunya dapat memperparah kolesterol. Dan ingat, jangan mengkonsumsi berlebihan bagi orang yang tidak mengidap kolesterol.
Cara pengolahan daging belut yang sehat
Jika anda ingin mengkonsumsi ikan belut namun takut dengan asam lemak serta kolesterolnya yang tinggi, sangat disarankan untuk mengkonsumsi belut dengan cara dipanggang. Dengan cara dipanggang ini akan menurunkan kadar lemak dan kolesterol yang ada dalam belut. Kandungan lemak pada belut akan mencair dan menjadi berkurang. Berbeda dengan pengolahan secara digoreng, belut yang digoreng menggunakan minyak, justru akan membuat minyak yang ada pada belut menjadi bertambah. Kadar lemak yang tinggi dan tidak bisa mencair ini akan menjadikan efek samping, khususnya yang memiliki kadar kolesterol yang tinggi.
Demikianlah isu ihwal Manfaat dan Efek Samping Belut untuk Kesehatan. Semoga isu diatas bermanfaat. Terimakasih.
Demikianlah isu ihwal Manfaat dan Efek Samping Belut untuk Kesehatan. Semoga isu diatas bermanfaat. Terimakasih.